Cara Mengejutkan Untuk Memerangi Gula dan Mengidam Garam - Ketika sore bergulung-gulung di kantor, banyak orang menemukan diri mereka mengidam sekantong keripik atau banyak permen dan cokelat. Ketika berbelanja dengan perut kosong, banyak yang membuat kesalahan dengan berjalan menyusuri gang-gang chip dan cokelat ketika mereka berada pada posisi terlemah untuk menahan godaan. Keinginan untuk makanan tertentu terlalu umum — setiap orang kadang-kadang memilikinya, meskipun ada beberapa yang membuatnya lebih dari yang lain. Tetapi tahukah Anda mengapa tubuh kita mendambakan gula dan garam? Atau bagaimana mengatasinya tanpa overindulging? Saatnya menarik tirai kembali dan belajar tentang cara-cara mengejutkan untuk melawan gula dan mengidam garam, terikat pada apa yang menyebabkan mereka di tempat pertama.
Minum banyak air
Salah satu alasan paling populer di balik keinginan untuk sesuatu yang asin seperti keripik, mi instan, atau kacang asin, adalah dehidrasi. Ironisnya, terlalu banyak garam sering dapat menyebabkan dehidrasi, terutama jika Anda tidak banyak minum air dan minuman penghidrasi lainnya, seperti minuman olahraga. Jadi, salah satu hal pertama yang mencoba melawan balik keinginan untuk sesuatu yang asin adalah dengan mengambil gelas dan menuju keran. Minumlah segelas atau dua gelas air, jangan terlalu cepat, dan Anda mungkin terkejut melihat bagaimana keinginan akan garam lenyap. Pastikan untuk tetap minum air putih, teh herbal, atau minuman sejenis sepanjang hari agar tidak mengalami dehidrasi lagi. Keinginan itu mungkin kembali, tetapi kali ini Anda akan tahu itu bukan karena dehidrasi.
Makan Karbohidrat Kompleks
Sama seperti dehidrasi sering menyebabkan keinginan untuk sesuatu yang asin, kurangnya karbohidrat dapat membuat ngidam karena gula meroket. Dengan demikian, untuk melawan hasrat tertentu, makan karbohidrat sudah teratur. Namun, untuk tetap sehat, capai karbohidrat kompleks seperti ubi jalar, sayuran hijau, roti gandum dan pasta, serta kacang, lentil, dan kacang polong. Ini memberikan tubuh dengan energi yang berlangsung lebih lama dari apa yang diberikan karbohidrat sederhana, serta banyak vitamin dan nutrisi lainnya. Banyak makanan manis, seperti donat, penuh dengan karbohidrat sederhana, tetapi tubuh membakar mereka jauh lebih cepat. Selain itu, seluruh poinnya adalah bertarung melawan caving menjadi hasrat gula!
Jangan Lewati Makan
Tidak dapat disangkal — cokelat, keripik, dan rasa permen benar-benar lezat. Jadi ketika kebanyakan orang menjadi sangat lapar, maka tidak mengherankan keinginan yang paling populer adalah untuk gula dan garam. Triknya kemudian, melawan balik melawan hasrat berlebihan dalam mengidam ini adalah untuk menghindari lapar di tempat pertama, yang tentu saja berarti tidak melewatkan makan. Banyak orang yang menjalani kehidupan yang sibuk, tetapi melewatkan makan untuk menghemat waktu untuk menyelesaikan tugas-tugas lain bukanlah jawabannya. Bahkan jika Anda tidak merasa sangat lapar pada waktu makan siang atau makan malam yang khas, masih penting untuk makan sesuatu agar tidak menjadi rakus, dan tidak berdaya untuk menghentikan gula dan mengidam garam, kemudian.
Gabungkan Snacks Sepanjang Hari
Tidak melewatkan makan adalah langkah pertama yang baik untuk melawan gula dan keinginan ngemil, tetapi terkadang itu tidak cukup, terutama jika Anda adalah orang yang sibuk dan makanan Anda terpisah jauh di siang hari. Tapi untungnya, inilah mengapa makanan ringan ditemukan! Mulailah merencanakan apa yang Anda inginkan untuk camilan saat Anda melakukan perjalanan belanja bahan makanan mingguan Anda. Kemudian, siapkan camilan baik malam sebelum atau sebelum Anda meninggalkan rumah di pagi hari. Tentunya, memilih pilihan sehat seperti irisan stroberi, wortel bayi, atau bahkan irisan apel dan selai kacang alami sangat ideal, tetapi tidak ada yang salah dengan sesekali mengemil camilan seperti kismis yang dilapisi cokelat. Ingat saja untuk mengontrol porsi Anda agar tidak terlalu berlebihan!
Tunggu Lima belas Menit
Penelitian menunjukkan bahwa mengidam rata-rata, terlepas dari apa itu, biasanya hanya berlangsung lima belas menit sebelum mereda. Ini, tentu saja, jika bukan karena faktor seperti dehidrasi, dalam hal ini keinginan akan bertahan sampai individu yang mengalaminya rehidrasi. Jadi pada saat berikutnya keinginan untuk minum gula atau garam, cobalah menunggu selama lima belas menit agar reda. Pikirkan tentang hal lain selama waktu itu atau beralih tugas. Anda mungkin sangat terkejut melihat betapa cepatnya keinginan itu menghilang. Tentu saja, kunci untuk bekerja ini adalah memfokuskan kembali pikiran Anda untuk tidak memikirkan keinginan selama lima belas menit berturut-turut. Jika Anda duduk di sana hanya memikirkan betapa Anda menginginkan sesuatu yang manis atau asin, itu tidak akan hilang!
Identifikasi Pemicu
Selain alasan fisik di balik ketagihan gula dan garam, seperti mengalami dehidrasi, alasan individu mendambakan makanan ini dapat berupa apa saja, dan itu semua tergantung pada orang tersebut. Jika Anda cenderung untuk mengidam-idamkan ini, ada baiknya untuk mencatat pikiran dan perasaan Anda ketika dorongan mengidam. Pada titik tertentu, Anda mungkin dapat mengidentifikasi suatu pola. Terkadang kuncinya bukanlah melawan keinginan, tetapi dalam mengatasi penyebab yang mendasari itu sendiri. Mirip dengan bagaimana ketika seseorang jatuh sakit, penting untuk memikirkan akar penyebabnya daripada hanya mencoba untuk mengatasi gejala individu. Strategi ini melampaui mengidentifikasi pemicu, tentu saja, tetapi cara untuk menangani pemicu bervariasi secara signifikan, karena seperti yang dinyatakan, pemicu berubah tergantung pada individu yang bersangkutan.
ConversionConversion EmoticonEmoticon