Manfaat Kesehatan Dari Garam Masala

Manfaat Kesehatan Dari Garam Masala

Garam masala adalah campuran rempah-rempah yang berasal dari India, dan memiliki sejarah panjang dan produktif sebagai kekuatan klasik di dunia kuliner. Ini adalah bumbu lezat yang dapat digunakan untuk banyak tujuan, dan sebagai manfaat tambahan membantu untuk meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Seringkali ditemukan dalam sup, semur, kari, dan casserole. Garam masala biasanya terdiri dari bahan-bahan berikut: lada hitam dan putih, cengkeh, kayu manis, daun salam, jinten, ketumbar, kapulaga, adas, dan pala. Bahan-bahan ini memiliki khasiat yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Kenali manfaat kesehatan yang paling berdampak dari garam masala sekarang.
Manfaat Kesehatan Dari Garam Masala

Melawan Penyakit

Garam masala membantu untuk melawan penyakit seperti kanker, penyakit jantung, dan diabetes. Campuran rempah ini kaya antioksidan, dan dengan demikian, menurunkan kemungkinan terkena stroke atau serangan jantung. Antioksidan yang ditemukan dalam rempah-rempah membantu memperkuat jantung. Garam masala mengandung lada hitam, yang dikenal untuk melawan pertumbuhan radikal yang menginduksi kanker. Lada hitam sangat efektif dengan memuluskan kanker usus besar karena membersihkan usus dan mengurangi kemungkinan racun membara. Garam masala juga memiliki pala dan cengkeh, yang membantu mencegah diabetes tipe 2. Pala bekerja untuk meningkatkan sensitivitas insulin dan cengkeh membantu mengatur kadar gula darah.

Meredakan Nyeri Dan Peradangan

Kayu manis garam masala bermanfaat dalam mengurangi rasa sakit dan peradangan dalam tubuh. Kayu manis memiliki aspek anti-inflamasi yang berguna dalam mengobati kondisi seperti radang sendi. Arthritis adalah ketika sendi tubuh menjadi meradang dan iritasi. Kayu manis membantu menghalangi jalur tertentu dari merusak sendi dan tulang. Bahan lain dalam garam masala yang bertindak sebagai analgesik alami adalah cengkeh, yang memiliki komponen aktif yang disebut eugenol. Eugenol memiliki efek antidepresan dan melepaskan neurotransmiter, seperti dopamin dan serotonin. Neurotransmiter rasa-nyaman ini membantu mengurangi rasa sakit. Minyak cengkeh memiliki sifat anti-inflamasi yang menonjol juga. Cengkeh mengandung beta-caryophyllene (BCP), senyawa pereda nyeri. BCP melindungi sel dan jaringan di dalam tubuh dari kerusakan lebih lanjut.

Memperlambat Proses Penuaan

Kayu manis tidak hanya mengurangi rasa sakit dan peradangan di tubuh, tetapi juga memainkan peran penting dalam menunda proses penuaan. Kayu manis efektif dalam memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer. Penyakit Alzheimer adalah kondisi progresif dan diperparah oleh usia. Gejala-gejala penyakit Alzheimer termasuk kehilangan ingatan dan ketidakmampuan untuk melakukan fungsi-fungsi dasar. Kayu manis yang ditemukan dalam garam masala dapat memerangi aspek penyakit Alzheimer. Suatu senyawa yang ditemukan dalam kayu manis, yang dikenal sebagai cinnamaldehyde, membantu mencegah tau knot, yang merupakan penyumbang signifikan terhadap perkembangan penyakit Alzheimer. Cinnamaldehyde bekerja untuk melepaskan serat tau yang diikat dari akumulasi massa. Adas, bahan lain dari garam masala, dapat membantu menjaga kulit tampak muda dan sehat. Senyawa aktif yang disebut limonene yang ditemukan dalam adas dapat membantu mempercepat proses penyembuhan luka atau cacat, sehingga mengurangi bekas luka dan menghilangkan kaki gagak dan garis kerutan.

Meningkatkan Berat Badan

Garam bukan hanya bumbu masala yang memberikan dorongan rasa makanan, tetapi juga dapat membantu menurunkan berat badan. Salah satu bahan utama yang mengandung garam masala adalah jinten. Setelah dikonsumsi, jinten membantu sementara untuk meningkatkan metabolisme. Jinten memiliki banyak sekali senyawa yang disebut pitosterol, yang merupakan bahan kimia tumbuhan yang berfungsi mencegah penyerapan kolesterol dalam tubuh. Pala adalah bahan lain yang ditemukan dalam garam masala yang mendorong penurunan berat badan yang sehat. Pala adalah bumbu lezat yang kaya akan serat, yang dapat membantu meredakan nafsu makan lebih cepat. Pala juga memiliki banyak magnesium. Mineral ini membantu memecah lemak dan kolesterol dengan cepat.

Meredakan Masalah Pencernaan

Perut kembung, sembelit, diare, dan gangguan pencernaan semuanya dianggap masalah pencernaan. Masalah-masalah ini umum terjadi, dan bantuan dapat ditemukan dalam bumbu seperti garam masala. Adas dapat menenangkan gejolak di perut, dan diyakini komponen tertentu yang ditemukan dalam adas membantu mengendurkan usus besar dan merangsang saluran pencernaan sehingga makanan diproses dengan mudah. Kapulaga, mirip dengan adas, bekerja untuk membentengi saluran pencernaan. Kapulaga memiliki efek mendinginkan pada saluran pencernaan dan membantu meringankan masalah seperti refluks asam, serta efek mual, muntah, sakit perut umum, dan kejang. Ada bahan kimia tertentu dalam kapulaga yang memfasilitasi pergerakan makanan melalui saluran pencernaan.

Artikel Terkait

Previous
Next Post »